Too Late To Escape | Part 13-15

92
47
Deskripsi

“Good girl.” Seringai culas menggurati wajah Galen yang sekarang jauh dari kata teduh itu. Galen sangat suka mendengarnya. Galen suka ketika Cleo bertekuk lutut hanya kepadanya. Galen suka ketika Cleo tak berdaya dan hanya membutuhkan dirinya. Karena hal itu adalah salah satu bukti bahwa Cleo tidak akan pernah meninggalkannya sefatal apa pun kesalahannya.

Ya, tidak ada yang perlu Galen takutkan sekarang.

Cleo tidak akan meninggalkannya seperti Ayahnya yang entah bagaimana wujudnya, atau almarhum Ibunya...

“Good girl.” Seringai culas menggurati wajah Galen yang sekarang jauh dari kata teduh itu. Galen sangat suka mendengarnya. Galen suka ketika Cleo bertekuk lutut hanya kepadanya. Galen suka ketika Cleo tak berdaya dan hanya membutuhkan dirinya. Karena hal itu adalah salah satu bukti bahwa Cleo tidak akan pernah meninggalkannya sefatal apa pun kesalahannya.

Ya, tidak ada yang perlu Galen takutkan sekarang.

Cleo tidak akan meninggalkannya seperti Ayahnya yang entah bagaimana wujudnya, atau almarhum Ibunya yang sejak dulu nyaris tidak pernah ada untuknya. Cleo berbeda. Galen yakin Cleo bukan orang seperti itu.

TW: Explicit content, obsession 🔞

Karya ini GRATIS! Tapi kamu boleh kok kasih tip biar kreator hepi 🥰

Selanjutnya Too Late To Escape | Part 16-18
94
70
Organ tubuh Sinta lantas lupa caranya bekerja. Bahkan setelah Galen memutus tautan bibir mereka dan mengusap bibir Sinta yang ia cium tadi, Sinta masih membeku di tempatnya.Kalau saya nggak beneran ada rasa sama kamu, buat apa saya ngelakuin ini ke kamu? tanya Galen dengan napas terengah tanpa melepas tatapan teduhnya pada Sinta, ibu jarinya belum meninggalkan bibir gadis itu.
Apakah konten ini melanggar ketentuan yang berlaku sesuai syarat dan persetujuan? Laporkan